Nessy Mustafa yakin almarhum Pratu Dwi jihad dijalan Allah

Viral Lampung Tengah…Kedatangan  Jenazah almarhum Pratu Dwi Akbar Utomo, dirumah duka dikawal  anggota TNI AD ,langsung disambut isak tangis  dan haru   dari orang tua,keluarga  dan masyarakat  setempat Minggu, (20/09)

Sejumlah Perwira Tinggi  TNI AD dari  Kodim 0411 Lampung Tengah , turut menyambut   kedatangan almarhum,   Nessy Kalviya Mustafa , juga terlihat    melayat kerumah duka almarhum Pratu Dwi Akbar Utomo, di Kampung Terbanggi Agung, Kecamatan Gunungsugih Kabupaten Lampung Tengah.

tiba di rumah duka sekitar pukul 19.44 wib,Nessy Mustafa menemui orang tua almarhum ,menyampaikan Turut berdua cita yang sedalam-dalamnya,semoga Allah SWT memberikan tempat yang layak surga , Dan semoga keluarga yang ditinggal diberikan ketabahan dan kekuatan iman lahir batin.

”Yakin almarhum Wafat Jihad di Jalan Allah dalam membela Bangsa dan Negara, surga sudah pasti untuk Almarhum”tutur Bunda Nessy.

“Yang pasti beliau (Dwi Akbar Utomo) ini adalah pahlawan Lampung Tengah yang berbakti pada negara. Semoga Almarhum Husnul Khotimah, Semua pengorbanan beliau dicatat oleh Allah SWT sebagai Jihad di Jalan Allah dalam membela NKRI, dan semoga keluarga yg ditinggalkan diberi kekuatan, kesabaran dan ketabahan. Aamiiin Ya Rabb,” tutup Nessy.

Di rumah duka , Purnawirawan Peltu Parni, orang tua almarhum (Dwi Akbar Utomo), mengaku sangat bangga atas perjuangan anaknya yang gugur dalam bertugas menjaga keutuhan NKRI.

“Saya sangat bangga, Semoga arwah almarhum bisa di terima di sisi nya. Dan ini bisa menjadi contoh bagi generasi yang akan datang,” disampaikan  Parni.

Semasa hidupnya, Pratu Dwi Akbar Utomo dikenal sebagai sosok yang ramah dan patuh kepada kedua orang tuanya, yang selalu saya ,ingat ketika anaknya akan pergi bertugas tidak pernah lupa untuk meminta restu dan doa .

“Dia selalu meminta doa dan restu kepada saya dan ibunya. Kalau Dia mau berangkat bertugas, Dan terakhir dia meminta supaya tugas yang ia laksanakan disana dapat terima dengan baik. Saya bangga putra kami meninggal karena mengabdi pada Negara Republik Indonesia,”  kenang ,”Purnawirawan Peltu Parni.

Diketahui  Sabtu, (19/09) dikabarkan telah terjadi kontak senjata antara prajurit TNI dan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Pos Koramil Persiapan Distrik Hitadipa, Kabupaten Intan Jaya, Papua.

Dari kejadian kontak senjata tersebut terkonfirmasi mengakibat gugurnya salah satu personel Atper yaitu Pratu Dwi Akbar Utomo, yang merupakan warga Kampung Terbanggi Agung, Kecamatan Gunung Sugih.(isw)

Bagikan Berita Ini :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *